Assalamualaikum anakku yang ketiga..
Setiap hari yang ku lalui, adalah hari yang penuh dengan misteri. Hatiku berdebar sebenarnya, kerna menunggu tanda darimu anak.
Kulit perut ku sudah lama merekah, meninggalkan kesan regangan yang tidak langsung enak dipandang. Namun, dirimu yang masih berselimutkan rahimku masih enak dibuai. Masih selesa menendang dinding dari dalam.
Ibumu ini, mengharapkan kelahiranmu sayang. Keluarlah, dengan penuh tertib.
No comments:
Post a Comment
apa kata anda ?